Bodohnya aku, masih dapat terperangkap dalam cintamu
Cinta yang bahkan tak pernah memiliki jawaban
Betapa lalainya aku, masih dapat terbuai oleh senyumanmu
Senyum yang bahkan tidak diperuntukkan padaku lagi
Logika ini tak dapat berpikir jernih
Bahkan sekedar menghitung satu ditambah satupun aku tak tahu
Mengapa harapan ini tak pernah putus…?
Aku baru saja melihatnya, melihat kebenaran yang selama ini telah ku curigai—dan kini kau telah mengungkapkannya. Seharusnya aku lega dengan semua ini. Tetapi… mengapa hanya sesak yang terasa? Melihatmu bersama orang lain membuat jantungku serasa berhenti berdetak….

You may also like

Leave a Comment